Senin, 30 Juni 2025

Pasar Malam, Hiburan Rakyat Masihkah Di Hati?


Pasar Malam, hiburan rakyat yang kian sepi (koleksi pribadi) 


Pasar Malam, hiburan rakyat yang murah meriah biasanya selalu berhasil membangkitkan kenangan masa kanak-kanak. Kehadirannya menjanjikan kegembiraan. 

Suara musik dan pesta warna yang digelar menarik perhatian siapa saja yang melihat. Ramai pedagang kaki lima juga menambah riuhnya suasana. 

Belum lagi jika melihat berbagai wahana permainan yang tampak kokoh dan penuh warna. Tampak amat menggoda. 

Keseruan dan keragaman permainan, menjadi poin plus pasar malam. Memungkinkan pengunjung dari berbagai usia mendapatkan tempat bermain yang pas dan cocok. 

Dari permainan khusus anak-anak semacam komidi putar, helikopter, melukis, mobil remot, hingga permainan yang memacu adrenalin. Seperti kora-kora, bianglala, perahu, dll. 

Pasar Malam Mengisi Hari Libur


 
Pasar malam, hiburan rakyat yang tak kalah gemerlap (koleksi pribadi) 



Seperti tahun lalu, liburan sekolah tahun ini perumahan kami kembali dikunjungi rombongan Pasar Malam. Anak-anak antusias pastinya melihat keberadaan pasar malam di dekat rumah. 

Tak perlu jauh-jauh mencari wahana rekreasi. Cukup jalan santai, tak lama sampai. 

Jika melihat 10 tahun kebelakang, pasar malam tak pernah sepi pengunjung. Apalagi di momen liburan sekolah. 

Adalah hal biasa melihat anak-anak berlarian, berebut dan antri menaiki wahana permainan yang mereka inginkan. 

Sekarang, meskipun kondisi permainan hampir di seluruh wahana mengalami perbaikan secara kualitas dan tampak menarik, namun pengunjung tak sampai antri. 

Padahal harga tiket setiap wahana permainan tidak terlalu mahal. Masih sangat terjangkau. Dikisaran Rp 10.000,- per permainan. 

Entah karena liburan sekolah yang lumayan panjang, membuat sebagian warga perumahan memilih pulang kampung. 

Bisa juga karena cuaca yang agak basah. Fenomena ini disebut kemarau basah. Bulan Juni yang biasanya kering, dimana hujan jarang mampir, sekarang justru membasah. 

Atau, bisa jadi karena pengaruh kondisi ekonomi yang tidak sedang baik-baik saja. Bagi kalangan mendang-mending, daripada rekreasi, mending beli sembako. Ya kan? 

Pengunjung anak selalu menjadi primadona

Salah satu lapak yang lumayan rame di pasar malam (koleksi pribadi) 

Pengunjung anak selalu menjadi primadona di pasar malam. Lapak permainan yang berhasil menarik minat anak tak pernah kosong. Selalu ada yang bermain, meskipun tak sampai antri. 

Sementara lapak lukis, komisi putar dan aneka permainan anak lainnya, tampak tak begitu ramai. 

Lapak melukis dan pengunjungnya (koleksi pribadi) 


Bianglala, Sang Ikon Pasar Malam

Gemerlap lampu yang menyembunyikan sepi (koleksi pribadi) 


Bianglala, ikon pasar malam yang tampak megah dengan lampu berwarna serta besi-besi penyangga yang kokoh, justru sepi peminat. Padahal wahana ini diperuntukkan untuk semua usia. 

"Karena manual kok rasanya nggak aman ya naik bianglala." Ungkap salah seorang pengunjung yang pernah menaiki wahana tersebut. 

Sementara pengunjung remaja lainnya mengungkapkan rasa pusing setelah naik bianglala. 

Yup, sangat disayangkan memang. Wahana-wahana menarik justru sepi peminat. Tidak hanya bianglala, wahana lainnya pun, seperti perahu dan kora-kora tak mampu menjaring pengunjung remaja dan dewasa muda. 


Wahana Keterampilan Yang Menggoda

Wahana keterampilan dengan aneka hadiah hiburan (koleksi pribadi) 


Jika ada yang dicari anak-anak di pasar malam, salah satunya pastinya wahana keterampilan. 

Ya, arena melempar kaleng pakai bola kasti, memecahkan balon dengan panah mini, atau pun melempar gelang, dll, selalu menarik. 

Tidak saja bagi anak-anak, bahkan pengunjung remaja dan dewasa pun bersenang-senang di wahana ini. Entah karena aneka hadiah hiburan yang menggoda. 

Atau,  boleh jadi karena dukungan dari orang tersayang yang turut menyemangati. 
Terutama bagi pengunjung yang membawa pasangan ke pasar malam. 

Lapak Makanan Yang Tak Pernah Sepi, harusnya... 

Lapak penjual makanan tak semeriah tahun lalu (koleksi pribadi) 


Biasanya, lapak makanan menjadi salah satu daya tarik pasar malam. Berbagai jajanan yang ditawarkan. Dari aneka makanan ringan, bakso, gorengan, hingga jajanan ala Korea ditawarkan dengan harga terjangkau. 

Banyaknya pilihan yang memanjakan lidah membuat anak-anak muda, terutama yang membawa pasangan, memilih untuk jajan ketimbang main di wahana permainan. 

Begitu juga dengan sebagian emak-emak yang mendampingi anaknya bermain. Jajan menjadi pilihan paling bijaksana, sebelum menghadapi rengekan anak-anak. 

Namun anehnya, kini lapak makanan pun tampak sepi.  Kios-kios yang tahun lalu banyak jumlahnya dan menawarkan berbagai jajanan, tahun ini hanya tampak beberapa. 

Mungkin karena jumlah pengunjung yang tak sesuai ekspektasi, membuat penjual makanan enggan membuka lapak. 

Semoga saja sepinya pengunjung hanya karena faktor cuaca yang kurang mendukung sehari dua hari ini. Bukan karena anak-anak yang kian malas bergerak dan terjebak di layar gawai. 

Semoga sebelum liburan sekolah usai, pasar malam sebagai salah satu sarana rekreasi rakyat yang terjangkau, kembali ramai. Dan menciptakan senyum di wajah para pejuang nafkah. 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah memberi komentar terbaik. Ditunggu kunjungan berikutnya.
Salam hangat ... :)

Pasar Malam, Hiburan Rakyat Masihkah Di Hati?

Pasar Malam, hiburan rakyat yang kian sepi (koleksi pribadi)  Pasar Malam, hiburan rakyat yang murah meriah biasanya selalu berhasil membang...