Langsung ke konten utama

Profil Blogger : Esti Sulistyawan - Mengenal Blogger Semarang

Esti Sulistyawan, Blogger Semarang yang ramah





  






Maraknya dunia blogger saat ini kerap membuat saya terpana. Semangat para emak dalam berbagi informasi yang bermanfaat dan lekat dalam keseharian sangat patut mendapat apresiasi. Di antara para emak blogger yang namanya sering kali melintas di wall saya adalah Mbak Esti Sulistyawan. Mak Blogger yang ramah ini memiliki situs lifestyle yang asyik lho.




Sahabat Moma, bila ada yang informasi yang ingin Anda ketahui tentang apa saja, baik itu  kesehatan, menu sederhana, tips mencari rumah idaman, tak ada salahnya bila Anda berkunjung ke Esti Sulistyawan

Blog lifestyle mak yang berlokasi di Semarang ini memiliki banyak sekali informasi yang kita butuhkan. Misal tentang diare yang banyak menyerang anak-anak dan lekat dalam dunia emak sehari-hari.

Jangan anggap sepele masalah diare ya, Mom, sebab, meskipun penyakit ini tergolong ringan, namun bila kita terlambat menanganinya,  tak jarang bisa merengut nyawa. Terutama pada anak balita. Nah, bila Sahabat Moma ingin tahu, bagaimana cara mengatasi diare ini, coba deh kunjungi ke My Love Note : Penyebab dan Pencegahan Diare Secara Efektif

Selain mendapatkan berbagai informasi tentang kesehatan, blog yang memiliki tampilan lembut dan ramah di mata ini juga memanjakan kita dengan informasi tentang kuliner, seperti cara mudah membuat nasi kuning dengan menggunakan Rice Cooker. Asyik kaan?

Dengan resep nasi kuning yang sudah teruji, kita bisa membuat nasi kuning dengan cara yang mudah, praktis dan tetap lezat. So, kita bisa merayakan hari spesial bagi orang-rang yang kita cintai tanpa harus repot mengeluarkan aneka  peralatan dapur.

Ada yang menggelitik, ketika saya mencoba memahami lebih dekat Tentang Esti Sulistyawan, saya menemukan tulisan yang mengungkapkan sebuah kejujuran dari blogger Semarang ini.


Saya Hanya Ingin Menulis
Apa sebenarnya yang membuat orang menulis?
Pertanyaan di atas jawabannya pasti akan berbeda untuk masing-masing orangUntuk saya pribadimenulis hanya untuk menulis, tidak ada pikiran untuk menjadi seorang penulis, menerbitkan buku hingga laku hingga mendapat label best-seller, lalu kaya raya, wah sepertinya terlalu jauh. Sadar diri kalau belum punya kemampuan untuk itu  ^_^



Dengan menulis saya seperti mendapat penyaluran energi yang positif. Ada sensasi tersendiri ketika bisa menuliskan sesuatu yang ada dalam pikiran. Saya punya banyak kisah, punya banyak pemikiran, punya banyak opini, hanya dengan bercerita ke keluarga atau teman saja tidak cukup bagi saya. Saya ingin menulis. 
 



Nah, Sahabat Moma, bila ingin berkenalan lebih dekat dengan Mbak Esti Sulistyawan, ini mencari berbagai informasi menarik, silahkan berkunjung ke rumah blogger Semarang ini ya...
Email : estisulistyawan@gmail.com
Facebook : Esti Sulistyawan
Twitter : @estisulistyawan


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Akademia LEAD by IndiHome, Solusi Untuk Anak Yang Hobi Game Online

Pentingnya pengasuhan anak agar cerdas bergame online (Foto : Pixabay) Dear Mom, pusing nggak sih melihat anak-anak nge-game online melulu? Sepertinya ini problem yang dimiliki hampir semua orang tua yang memiliki anak usia sekolah. Persoalan ini makin rumit karena pada akhir-akhir ini sistem pembelajaran jarak jauh kembali diberlakukan di beberapa wilayah. Berdalih untuk memudahkan proses belajar, anak-anak memiliki keleluasaan untuk berlama-lama menggunakan gawai. Terlebih jika tersedia jaringan internet cepat di rumah, oh, tentu membuat anak-anak senang menghabiskan waktu untuk bergame ria. Dengan catatan, hal itu terjadi jika orang tua tidak peduli dengan kegiatan anaknya selama di rumah. Beberapa waktu yang lalu, saya sempat berbincang dengan seorang teman, seorang ibu yang berprofesi sebagai   praktisi pendidikan, Lita Edia. Beliau mengatakan, bahwa kita tidak bisa menahan kemajuan teknologi yang mengubah kehidupan kita. Kita tidak bisa membalikkan zaman, tetapi kita bisa m

Cerahkan Desember Dengan Satu Klik, Bikin Semua Lebih Asyik

  Aplikasi terbaru myIndiHome, memudahkan pengguna internet (Foto : Fixabay) Desember tahun ini diawali dengan banyak peristiwa heboh yang menguras emosi dan menimbulkan kesedihan mendalam. Dari kasus bunuh diri seorang mahasiswi di samping kuburan ayahnya yang melibatkan seorang oknum polisi. Kasus yang akhirnya terungkap akibat kegaduhan netizen di media sosial. Sayangnya, keadilan tidak bisa menyelamatkan korban yang telanjur putus asa dan memilih mengakhiri hidupnya. Kesedihan di dunia maya belum sepenuhnya hilang, disusul peristiwa meletusnya gunung tertinggi di Pulau Jawa, Gunung Semeru. Terlalu mengejutkan rasanya. Tidak ada yang bisa mencegah peristiwa alam sehebat gunung meletus, hanya saja kita masih bisa berdoa, semoga erupsi gunung ini tidak terlalu banyak memakan korban jiwa, dan masyarakat bisa segera pulih dan beraktivitas seperti biasa. Tentunya ini memerlukan bantuan dan dukungan semua pihak. Selain peristiwa di atas, ada satu peristiwa yang cukup mempengaruhi

Faiz, Anak Down Syndrome yang Berbakat Jadi Model Cilik.

  Menjadi model dalam balutan beskap produk khas Lelaki Kecil Saya tidak pernah menyangka, Faiz, putra ke-3 Mbak Sri Rahayu akan tumbuh sehat, ceria, penuh percaya diri dan menggemaskan, seperti yang tampak dalam foto-foto yang kerap diunggah ibunya ke media sosial. Saya bahkan hampir tak percaya, ia bisa bertahan sampai sebesar ini, dan baik-baik saja. Mengingat awal kelahirannya yang penuh drama dan air mata. Riwayat kelahiran dengan jantungnya yang bocor saja sudah cukup memukul perasaan, ditambah dengan kenyataan pahit, Faiz didiagnosa Down Syndrome. Entah berapa banyak teman-teman kecil seperjuangannya yang telah berpulang. Namun, Faiz tetap bertahan. Untuk lebih lengkapnya, yuk, mengenal Faiz, model cilik lewat penuturan Sri Rahayu, Sang Bunda. Wanita berhijab ini adalah seorang penulis, blogger dan vlogger yang cukup lama berkecimpung di dunia maya.   Sosok Faiz yang rapuh di awal kelahiran (doc Bunda Faiz) Awal Kelahiran Yang Penuh Ujian Hari itu, 11 Januari 2018, hari yang tak